Penjelasan cara kerja CSS

CSS (Cascading Style Sheets) adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk mengatur tampilan dan layout halaman web. Dengan menggunakan CSS, Anda dapat mengontrol warna, font, ukuran, jarak, dan posisi elemen pada halaman web. CSS pertama kali diusulkan oleh Hakon Wium Lie pada 10 Oktober 1994 saat bekerja dengan Tim Organisasi Riset Nuklir Eropa dikenal sebagai CERN. CSS dirilis sebagai bahasa pemrograman standard oleh World Wide Web Consortium (W3C) pada tahun 1996
CSS digunakan untuk memisahkan antara isi dokumen (yang ditulis dengan HTML atau bahasa markup lainnya) dengan tampilan, sehingga meningkatkan aksesibilitas isi, memberikan lebih banyak keleluasaan dan kontrol terhadap tampilan, dan mengurangi kompleksitas serta pengulangan pada struktur isi
CSS memungkinkan halaman yang sama untuk ditampilkan dengan cara yang berbeda untuk metode presentasi yang berbeda, seperti melalui layar, cetak, suara, dan juga alat pembaca braille
CSS memungkinkan Anda untuk memisahkan tampilan dari struktur dan konten halaman web, sehingga memudahkan pengembangan dan pemeliharaan situs web. CSS juga memungkinkan Anda untuk membuat tampilan yang konsisten pada seluruh situs web Anda dengan menggunakan aturan gaya yang sama untuk semua halaman.
Cara kerja CSS dibawah ini merupakan ringkasan dasar tentang bagaimana sistemnya bekerja:

  • Selektor: Selektor adalah bagian pertama di dalam sebuah rule CSS yang menentukan element, klas, atribut, atau seluruh elemen yang akan menerima stilisasi tersebut.
  • ​Property: Property adalah kata-kunci yang memilih sifat visual atau layout yang ingin disetting, misalnya font-size, color, background-color, width, dan lain-lain.
  • Value: Value adalah nilai yang ditentukan untuk property, contohnya “12px” untuk font-size, “#FFF” untuk color, dan “blue” untuk background-color.

CSS menggunakan prinsip prioritas untuk mendefinisikan mana yang lebih penting antara dua atau lebih rules yang berpengaruh pada satu elemen. Prioritas dipengaruhi oleh jenis file CSS yang digunakan (internal, external, inline), urutan style sheet yang dimuat, dan posisi rule didalam file CSS.
CSS juga memungkinkan penyusunan hierarki dengan menggabungkan selektors secara logika AND (dengan titik dua) atau OR (dengan koma). Ini memberikan kontrol lebih baik pada proses pencarian dan pengaplikasian stilisasi.
Pada umumnya, CSS dapat didefinisikan melalui tiga metode utama:

  • Internal (style tag): Stylesheet dideklarasikan dalam tag <style> yang terdapat di dalam tag <head>.
  • External (link tag): File stylesheet diletakkan di dalam tag <link rel=”stylesheet”>, yang terletak di dalam tag <head>.
  • ​Inline (attribute): STYLE attribute ditempatkan di dalam tag HTML, seperti <div style=”font-family: Arial;”></div>.

Dengan menggunakan CSS, web developer dapat memperindah dan memperbaiki desain website mereka tanpa perlu mengedit setiap elemen HTML individu.

Fungsi CSS

Fungsi CSS (Cascading Style Sheets) adalah untuk mengatur tampilan dan format pada sebuah website yang telah dibuat dengan bahasa markup seperti HTML. CSS memungkinkan anda untuk mengatur mulai dari font, warna tulisan, latar belakang, serta layout elemen HTML. CSS dibagi menjadi beberapa macam jenis berdasarkan cara penempatannya, yaitenya:

  • Inline CSS: CSS yang dituliskan direkti dalam tag <style> atau attribute style pada elemen HTML. Hanya mempengaruhi satu baris kode HTML dan harus menempel pada elemen tertentu.
  • Internal CSS: CSS yang dituliskan di dalam tag <style> yang berada di bagian head HTML. Digunakan untuk mengatur tampilan sebuah halaman.
  • External CSS: CSS yang dituliskan di dalam file .css yang terpisah dari file HTML. File CSS ini dapat diaplikasikan pada beberapa halaman HTML dengan menggunakan tag <link>.

Kelebihan dan Kekurangan CSS

Beberapa kelebihan CSS (Cascading Style Sheets) antara lain:

  • Pemisahan antara struktur dan tata letak: CSS memungkinkan pemisahan antara struktur dokumen HTML dan tata letaknya, sehingga memudahkan perubahan tampilan tanpa harus mengubah struktur dokumen.
  • ​Konsistensi tampilan: Dengan CSS, Anda dapat menerapkan gaya yang konsisten ke seluruh situs web, sehingga memastikan tampilan yang seragam di berbagai halaman.
  • ​Penghematan waktu: Dengan menggunakan CSS, Anda dapat membuat perubahan tampilan secara cepat dan efisien, karena hanya perlu mengedit file CSS tanpa harus menyentuh struktur HTML.
  • ​Mendukung responsifitas: CSS memungkinkan desain responsif, yang artinya tampilan situs web dapat menyesuaikan diri dengan berbagai ukuran layar, mulai dari perangkat mobile hingga desktop.
  • ​Kemampuan animasi: CSS memiliki kemampuan untuk membuat animasi dan transisi tanpa perlu menggunakan JavaScript, sehingga memungkinkan pengembangan antarmuka pengguna yang menarik.

Beberapa kekurangan dalam penggunaan CSS antara lain:

  • Keterbatasan dalam desain responsif: Meskipun CSS memiliki media queries untuk desain responsif, namun dalam beberapa kasus, mungkin diperlukan JavaScript untuk mencapai tingkat responsivitas yang diinginkan.
  • ​Kompatibilitas lintas browser: Terkadang, properti CSS mungkin tidak didukung secara konsisten di semua browser, yang memerlukan penggunaan prefiks vendor atau polifil untuk menangani perbedaan tersebut.
  • Keterbatasan dalam desain kompleks: Untuk desain web yang sangat kompleks, terkadang CSS saja tidak cukup, dan diperlukan bantuan dari library atau framework seperti Sass, Less, atau bahkan JavaScript untuk mencapai hasil yang diinginkan.
  • Kinerja: Penggunaan terlalu banyak CSS, terutama yang tidak dioptimalkan, dapat mempengaruhi kinerja halaman web. Oleh karena itu, penting untuk mengoptimalkan dan mengurangi beban CSS sebanyak mungkin.

Tutorial belajar CSS untuk pemula

Untuk belajar CSS untuk pemula, Anda dapat mengikuti berbagai materi dan panduan yang tersedia online. Di bawah ini adalah beberapa sumber yang dapat membantu Anda:

  • Petanikode: Menyediakan tutorial dasar-dasar CSS yang mencakup sejarah, sintaks, dan praktik umum. Tutorial ini membantu Anda memahami konsep dasar CSS dan cara menggunakannya secara efektif
  • RevoU: Menyediakan artikel yang fokus pada syntax dan contoh penggunaan CSS dasar untuk pemula. Tutorial ini membantu Anda memahami dasar-dasar CSS dan cara mengintegrasinya dengan HTML
  • YouTube Video: Menyediakan tutorial interaktif yang membantu Anda memahami CSS dengan praktikum langsung. Tutorial ini membantu Anda memahami konsep dasar HTML dan CSS, dan cara mengintegrasinya dalam projek
  • ​WarungProgram: Menyediakan panduan tutorial lengkap dari dasar hingga advanced. Tutorial ini membantu Anda memahami konsep dasar CSS dan cara mengimplementasinya dalam projek web

Sebelum memulai belajar CSS, Anda perlu memahami dasar-dasar HTML, karena CSS bekerja sama dengan HTML untuk memodifikasi tampilan web. Pastikan Anda telah memahami struktur dan sintaks HTML sebelum memulai belajar CSS.

manfaat mempelajari CSS

manfaat mempelajari CSS, di antaranya:

  • Memperindah tampilan website: Dengan CSS, Anda dapat mengatur tampilan website dengan lebih mudah dan cepat. Anda dapat mengubah warna, font, ukuran, dan posisi elemen pada halaman web.
  • Meningkatkan pengalaman pengguna: Dengan tampilan yang menarik dan mudah dibaca, pengguna akan lebih senang mengunjungi website Anda. Hal ini dapat meningkatkan tingkat kunjungan dan interaksi pengguna dengan website Anda.
  • Mempercepat waktu loading website: Dengan CSS, Anda dapat mengurangi waktu loading website karena CSS memungkinkan Anda untuk memisahkan tampilan dan konten. Hal ini memungkinkan browser untuk memuat halaman web dengan lebih cepat.
  • Memudahkan perawatan website: Dengan CSS, Anda dapat mengubah tampilan website dengan mudah dan cepat. Anda hanya perlu mengubah kode CSS tanpa harus mengubah kode HTML. Hal ini memudahkan perawatan website dan menghemat waktu.
  • Meningkatkan SEO: Dengan CSS, Anda dapat mengoptimalkan tampilan website untuk mesin pencari. Anda dapat menggunakan CSS untuk mengatur tag HTML seperti judul, deskripsi, dan kata kunci. Hal ini dapat meningkatkan peringkat website Anda di mesin pencari.

Tentang Kami

Kami berdiri sejak tahun 2010 , kami di percayai beberapa perusahaan besar untuk membuat dan maintenance program serta website perusahaan perusahan besar

Kontak Kami